Rabu, 15 Agustus 2012

Layanan

Periksa dan dapatkan sekarang buku "Pidato Upacara Setahun Penuh Membentuk Pribadi Murid Hebat".

Buku ini adalah koleksi contoh pidato yang cukup untuk dibawakan SETAHUN PENUH dengan rangkaian kalimatnya sudah dirancang dengan melibatkan teknik-teknik hipnotis.

Untuk melonjakkan inspirasi Anda, kini mungkin menurut Anda layak memiliki koleksinya sekarang.


-----------------------------------------------------
Kami berharap terus bisa membuat Anda merasakan layanan kami terus meningkat dengan layanan-layanan kami berikut ini berupa gratis koleksi contoh pidato berbagai kategori yang sangat diminati dan banyak di cari.

Contoh Pidato Berdasarkan Bahasa
Contoh pidato sunda
Contoh pidato bahasa Inggris


Pidato Berdasarkan Pelaku
Pidato Perwakilan Siswa
Pidato Guru Pidato Kepala Sekolah
Pidato Lurah
Pidato Camat
Pidato Bupati
Pidato Walikota
Pidato Menteri
Pidato Legislatif
Pidato Dubes
Pidato Presiden


Pidato Hari Besar Islam 
Pidato Maulid Nabi
Pidato Isra Mi'raj
Pidato Idul Fitri
Pidato Idul Adha

Pidato Hari Besar Nasional
Pidato HUT RI
Pidato Hari Ibu
Pidato Hari Pendidikan Nasional
Pidato Hari Kartini
Pidato Hari Kebangkitan Nasional
Pidato Hari Sumpah Pemuda

Pidato Lainnya Sesuai Permintaan Pengunjung
Pidato Perpisahan
Pidato Pembukaan Pensi (Pentas Seni)
Pidato Kesehatan
Pidato Kandidat Ketua Osis
Pidato Keagamaan-Nuzulul Qur'an
Pidato Perang Terhaadp Alqur'an
Pidato Tentang Tata Tatatertib di Sekolah
Pidato Kampanye
Pidato Menuju Ujian Nasional
Pidato Tentang Politik
Pidato Tentang Pilkada
Pidato Tema Kemandirian
Pidato Tema Lingkungan | Kelestarian Alam
Pidato Tentang Kenakalan Remaja
Pidato Peran Remaja Dalam Pembangunan
Pidato Pentingnya Membaca Sejak Dini
Pidato Tentang Pameran Hewan
Pidato Tentang Hewan Langka
Pidato Peran Media Bagi Pendidikan
Pidato Tema Persaudaraan Islam
Pidato Tema Globalisasi
Pidato Tema Pemanasan Global/Global Warming
Pidato Tema Hukum Hak Cipta
Pidato Tema Pahlawan
Pidato 50 Tahun Gerakan Pramuka





|    Daftar Isi  Sampel Contoh Pidato   |
-------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------




Selasa, 14 Agustus 2012

3 Orang Memberikan Tips Agar Pidato Hebat

Poles kemampuan pidato Anda sehingga menjadi semakin hebat saja. Beberapa petunjuk berikut akan membantu memudahkan Anda untuk menjadi singa podium.

Anda mungkin merasa kemampuan pidato Anda akan lebih lengkap dengan tips-tips berikut dari 3 orang yang saya temukan tulisannya di id.answers.yahoo.com. 

1. Tips dari Kang Rico
  1. kamu harus tau dulu apa yang akan kamu sampaikan
  2. buat di lembar kertas apa yang akan kamu pidatokan.
  3. baca berulang-ulang sampai kamu hafal semua isi pidato yang akan kamu sampaikan, jangan lupa coba di depan kaca.
  4. coba latihan di depan keluarga.
  5. mudah-mudahan berhasil

2. Tips dari Bu Anne
Memilih topik yg anda sukai dan membuat anda bersemangat dan tidak bosan untuk membahasnya. Mengenali tempat yg dijadikan untuk tempat kita berpidato, apakah itu ruangan meeting, ruang kelas, auditorium, atau banquet hall.

Coba untuk latihan di tempat itu minimal sekali. Ini membuat kita mengetahui bagaimana situasi tempat itu, di mana letak audio visualnya, dll.

Mengenali Audience kita yang akan hadir. Berapa banyak jumlahnya, latar belakang mereka, dll. Latihan, latihan dan latihan! Cobalah untuk berpidato di depan cermin atau minta bantuan teman anda untuk merekam saat anda latihan pidato lalu anda mempelajari hasil rekaman tsb, dan anda bisa melihat apa saja yg harus diperbaiki.

Anda juga harus latihan untuk berbicara lebih keras hari biasanya (louder), bukan berteriak namun lebih tegas dan volumenya dibesarkan dari bicara anda sehari2.

Saat berpidato, cobalah untuk mencuri perhatian audience dengan pertanyaan yg menarik. Mempersiapkan diri untuk audience yg memberikan anda kritik dan anda sudah mempersiapkan solusinya. Jangan lupa mengenakan pakaian yang nyaman saat anda berpidato!

 3. Tips dari dr. Nasir
a. Bangun kepercayaan diri Anda, dengan menanamkan pikiran bahwa semua orang bisa melakukan ini, maka Anda pun pasti bisa. Bilang dalam hati berulang-ulang : "aku bisa...aku bisa...aku bisa..." sampai Anda yakin dalam hati bahwa Anda sudah percaya kalo Anda bisa. Awalnya sulit, tapi jika sebelumnya Anda kosongkan pikiran kemudian isi pikiran pertama adalah kata positif "BISA", yakinlah selanjutnya itu yang akan selalu menghiasi pikiran Anda.

b. Kuasai materi; bodoh sekali jika Anda sudah percaya diri tapi materi tidak dikuasai, karena ini sama saja dengan Anda berniat ingin membodohi orang lain dengan wawasan Anda yang masih "cetek". Jika Anda sudah berpikir bisa, pasti Anda akan berusaha menggali materi yang berhubungan untuk disampaikan. Usahakan materinya up to date, bisa dari buku, dari majalah, dari koran, dari media elektronik, dari percakapan sehari-hari, dan lain-lain. Jika waktunya banyak, Anda bisa mencari inspirasi dengan berinteraksi dengan calon audiens Anda untuk menggali ide-ide atau pemikiran mereka. INGAT!! Jangan pilih materi yang Anda sama sekali tidak kuasai dan butuh waktu lama mempelajarinya. Sesuaikan dengan kebutuhan, latar belakang pendidikan Anda, latar belakang pendidikan audiens, berita terkini. Karena kalo materinya sulit dengan bahasa yang terlampau tinggi yang Anda pun kadang sulit mengerti, maka audiens bukannya mengerti malah akan tidak mendengarkan pidato Anda dan melengos begitu saja. Pikat dengan materi-materi aktual, faktual, disertai bumbu-bumbu humoris namun tetap memiliki bobot intelektual agar tidak berkesan membodohi.

c. Tuangkan ide-ide itu dalam outline tulisan; buat tulisan-tulisan ringkas yang menggambarkan alur pemikiran Anda atau hal yang ingin Anda sampaikan. Awalnya tidak perlu berurutan dulu, yang penting ditulis. Selanjutnya bisa direview dan dikaji ulang sesuai literatur serta diurutkan sesuai alurnya. Nantinya Anda harus matangkan, apakah pidato membawa teks atau tanpa teks. Jika pidato atau ceramah yang santai, sebaiknya outline saja. Tapi jika pidato resmi, sebagai pembaca sambutan sebaiknya menggunakan teks. Kalo saya lebih suka tanpa teks, lebih dinamis.

d. Pelajari dan Kuasai audiens; ini dilakukan saat di panggung sebenarnya. Tapi bisa dilatih dengan cara Anda mengumpamakan audiens itu setaraf dengan Anda sendiri (jangan monyet, karena kalo binatang tidak akan mengerti apa yang Anda ucapkan). Caranya, berlatihlah di depan cermin. Mulai dari salam, kemudian isi dan seterusnya perlahan-lahan hingga Anda selesai menyampaikan isi materi Anda. Kembangkan ide-ide awal dengan melakukan latihan di depan cermin ini berulang-ulang hingga Anda yakin bahwa yang Anda hadapi (di dalam cermin itu) lebih pintar dari Anda sendiri. Ingat, Sukarno bisa mencari macan mimbar atau orator ulung adalah karena latihan di depan bayangannya sendiri dulu. Dari sini Anda sambil mempelajari siapa yang bakal menjadi audiens Anda, apakah orang tua, bapak-bapak, ibu-ibu, remaja, pemuda, anak-anak? karena cara pendekatannya pun berbeda. Apakah hanya bisa bahasa daerah atau bahasa Indonesia juga paham? itu bisa divariasikan. Sertakan juga pada saat latihan.

e. Atur Nafas; ini sangat penting. Jika nafas Anda mudah memburu dan jantung berdebar-debar, berlatihlah terus tarik nafas dalam-dalam melalui hidung lalu tahan sebentar dan keluarkan perlahan melalui mulut. Jika Anda muslim, usahakan pada saat tarik nafas lafalkan bismillah, saat ditahan ucapkan dalam hati aku harus bisa aku harus tenang, saat dikeluarkan lafalkan alhamdulillah.

f. Di tempat acara, usahakan Anda duduk paling depan, duduk sesantai mungkin sambil sesekali ngobrol dengan teman sebelah untuk mengurangi ketegangan, senyum jangan lupa, biasakan membaca al-fatihah dan surat alam nasyrah. Pada saat dipanggil untuk maju, biasakan pamit dan minta izin pada teman sebelah dan orang yang dianggap lebih tua atau dihormati di jajaran Anda duduk, secukupnya saja seperti membungkukkan badan sedikit. Kemudian dengan mengucapkan bismillah dan doa robbi-shroh-li-shodri dst sambil tarik nafas dalam dan melangkah menuju podium. Karena Anda sudah pede dan menguasai materi yang akan disampaikan, dijamin Anda tidak akan bilang belum siap.

g. Sebelum memulai salam, sapu pandangan mata audiens seluruhnya kira-kira satu menit. Lalu mulailah Anda pidato. Jangan terburu-buru, deg-degan pada saat awal itu wajar, kuasai emosi Anda, tetap pandangi audiens, fokus pada materi, ikuti alurnya, jika ada applaus dari audiens Anda bisa hentikan sebentar dan setelah mereda lanjutkan pidato Anda. Saya kira itu cukup praktis, sering saya praktekkan didepan orang banyak.

Senin, 13 Agustus 2012

Inilah Sekolah Yang Rutin Berlatih Pidato

Setiap Sabtu malam, para santri secara berkelompok berlatih pidato dalam bahasa Indonesia dan Arab.

Sesekali hentakkan takbir dan shalawat Nabi SAW yang diringi dengan alat musik rebana memecah kebuntuan santri dalam berorasi. Gema takbir dan shawalat Nabi SAW berhenti ketika santri melanjutkan pidatonya.

Namun kadang ada saja santri yang terlalu enjoy memukul alat rebana dan bershalawat sehingga lupa bahwa teman yang berpidato telah melanjutkan kembali bicaranya.

Seluruh pengurus Organisasi Pelajar Pesantren Terpadu Ibnunnafis (OPPTI) pun membimbing para adik kelasnya dalam latihan berpidato dalam dua bahasa.

Tidak ketinggalan para asatidz (guru) juga turut ambil bagian dalam meningkatkan kemampuan para santri dalam berpidato dua bahasa. Topik pidato yang dibawakan para santri cukup beragam baik persoalan klasik maupun isu-isu kontemporer mengenai keislaman. Hal ini tidak lepas dari arahan para guru dan pengurus OPPTI.

Menurut Ustadz Aam Syuhada, kehadiran para guru memantau proses latihan berpidato dimaksudkan untuk memacu semangat para santri, dan aturan-aturan berpidato yang sudah ditetapkan dapat berjalan dengan baik.

 “Kadang ada santri yang lebih senang dengan alat musik rebana sehingga lalai bahwa di atas mimbar ada temannya yang berdiri untuk berpidato. Kami menegur jika hal seperti ini terjadi.” ungkapnya di sela-sela memantau santri latihan berpidato.

Mengenai pemilihan bahasa Arab untuk latihan berpidato, ia menjelaskan bahwa bahasa Arab mutlak harus dikuasai para santri, baik lisan maupun tulisan.

Sebelum tampil menyampaikan pidatonya, para santri mesti menyiapkan tulisan terlebih dahulu kemudian dihafalkan. “Pidato bahasa Arab membuat santri berlatih bahasa Arab lebih keras lagi,” papar Aam. (majalahgontor.net)

Minggu, 12 Agustus 2012

Memilih Teknik Pidato Yang Tepat

Pada saat akan membawakan pidato maka perlu dipertimbangkan teknik mana mana yang sekiranya tepat untuk dipilih.

Sebagaimana sudah menjadi pengetahuan bersama, ada empat teknik berpidato yang umum, meliputi :
(a) Metode Naskah, yaitu pidato yang digunakan untuk pidato resmi dan dibacakan secara langsung. Cara demikian dilakukan agar tidak terjadi kekeliruan, karena setiap kata yang diucapkan dalam situasi resmi, akan disebarluaskan dan dijadikan figur oleh masyarakat dan dikutuip oleh media massa;

(b) Metode Menghafal, yaitu naskah yang telah dipersiapkan sebelumnya bukan untuk dibaca, melainkan untuk dihafal;

(c) Metode Spontanitas, yaitu metode pidato yang tidak dilakukan persiapan/pembuatan naskah tertulis terlebih dahulu. Biasanya dilakukan hanya oleh orang-orang yang akan tampil secara mendadak;

(d) Metode Penjabaran Kerangka, Teknik berpidato dengan menjabarkan materi pidato yang terpola secara lengkap adalah teknik yang sangat dianjurkan dalam berpidato. Maksud dari terpola yaitu materi yang akan disampaikan harus disiapkan garis-grais besar isinya dengan menuliskan hal-hal yang dianggap paling penting untuk disampaikan.

Sekarang Anda sudah tahu mana ara yang paling tepat yang akan Anda pilih.

Sabtu, 11 Agustus 2012

Pidato Yang Membakar Semangat

Pidato yang mampu membakar semangat akan mampu membuahkan hasil yang luar biasa.

Ini bisa kita telusuri dalam perjalanan sejarah pergerakan bangsa kita hingga jaman kemerdekaan sekarang ini.

Indikasi kuat yang menunjukkan pidato yang berhasil adalah pendengar penuh antusias melakukan apa yang disampaikan. Mereka bergerak sesuai petunjuk dari isi pidato yang disampikan.

Salah satu bentuk pidato yang kita kenal adalah orasi. Uraian menarik dari berdikarionline.com, sepertinya perlu diperhatikan, Ada beberapa temuan poin penting disini yang bisa jadi pelajaran, sebagai berikut.

1. Pidato Sarana Penting Membangkitkan Rakyat
Jaman pergerakan melahirkan orator-orator hebat. Dengan kepiawaiannya mereka, para pemimpin pergerakan itu berhasil membakar semangat massa. Maklum, pada jaman itu, jumlah penduduk Indonesia yang bisa baca tulis masih sangat kurang. Makanya, pidato telah menjadi sarana penting untuk membangkitkan rakyat.

2. Salah Satu Orator Terbaik
Pada masa awal pergerakan, nama HOS Tjokroaminoto pantas disebut sebagai salah satu orator terbaik di masanya. Soekarno, yang pernah jadi muridnya, menyebut pidato Tjokro sanggup menghipnotis massa. “Suara Tjokro ketika berpidato seperti nyanyian burung kenari,” kenang Soekarno.

3. Pidato Bergaya Lelucon
Pada tahun 1920-an, Singgih, seorang aktivis Budi Utomo, juga disebut sebagai seorang orator yang hebat. Pidatonya adalah bergaya humor, yaitu mewarani pidato-pidatonya dengan lelucon-lelucon. Singgih pun mendapatkan gelar “Charlie Chaplin” dunia pergerakan jaman itu.

4. Punya Keunikan Tersendiri
Tokoh lainnya yang sering disebut-sebut adalah Amir Sjarifuddin. Surjono, seorang pengikutnya di Pesindo, menggambarkan Amir sebagai orator yang tidak mempunyai gaya yang sama seperti Sukarno: Soekarno mendasarkan kiat pidatonya pada irama bahasa dan dampak suaranya, sedangkan gaya pidato Amir terletak pada permainan citra-citra.

Jika bicara tentang Surabaya, maka Amir sering menggunakan kata-kata kiasan: kota Kalimas, kota Tanjung Perak, kota Gang Ringgit, kota kemelaratan. Masing-masing tokoh punya gaya tersendiri.

5. Teknik Berbisik
Bung Karno juga begitu: orang menyebut gaya Bung Karno terletak pada irama suaranya. Kapitsa M.S dan Maletin N.P, penulis biografi politik Soekarno, menyebut Soekarno punya suara tember barhat (berat empuk) yang menarik, dengan diapazoon yang sangat luas. “Beberapa kata atau kalimat ia ucapkan dengan berbisik, dalam ketenangan yang membeku, dan para hadirin dengan deg-degan menghirup kata-katanya.

Kadang-kadang suaranya bernada seperti tanda bahaya, seperti ajakan, seperti teriakan komando dan orang-orang ndomblong seperti terhipnotis, seperti terangkum oleh suatu semangat, dan dengan gemuruh mulai mengeluarkan perasaannya,” tulis Kapitsa M.S dan Maletin N.P menggambarkan suara dan gaya pidato Bung Karno.

6. Kuasai Banyak Kosakata dan Perumpamaan
Bung Karno juga ahli bahasa; ia menguasai banyak kosakata. Ia juga sering membumbui pidatonya dengan metafora dan perumpamaan-perumpamaan. Seringkali, supaya pendengarnya tidak jenuh, Soekarno memperkaya pidatonya dengan epos-epos dan hikayat rakyat dari masa lalu.

 7. Menukil Perkataan Orang-orang Besar
Ia juga sering mensitir perkataan orang-orang besar dari berbagai belahan dunia: Gandhi, Sun Yat Sen, Karl Marx, Lenin, Abraham Lincoln, Jen Jaures, Garibaldi, Giuseppe Mazzini, dan lain-lain. Soekarno muda banyak belajar pidato pada gurunya, HOS Tjokroaminoto. Ia sering diajak Tjokro menemaninya menghadiri rapat-rapat akbar.

Dari pengalaman itu, Soekarno muda banyak belajar dari gaya pidato Tjokroaminoto. Soekarno muda juga sangat rajin membaca. Ia menyelami pemikiran-pemikiran besar dunia: filsafat Yunani, revolusi Perancis, gerakan buruh Inggris, pemikiran marxisme, dan lain-lain.

Di sekolah, ia sering mendengar pelajaran tentang pengadilan rakyat Yunani. Pelajaran itu sangat berkesan dalam ingatannya. Ia membayangkan pemikir-pemikir yang sedang marah selagi berpidato dan meneriakkan semboyan-semboyan seperti “Persetan dengan penindasan” dan “Hidup Kemerdekaan”.

8. Berdiri Di atas Meja
Malam, ketika pintu-pintu kamar kos Tjokro mulai tertutup, Soekarno pun mengatraksikan pengadilan rakyat di dalam kamarnya. “Sambil berdiri di atas mejaku yang goyah aku ikut terbawa perasaan. Aku mulai berteriak.”

Penghuni kamar yang lain pun terbangun dan mengintip Soekarno muda sedang belajar berpidato. Kedahsyatan pidato Bung Karno diakui banyak orang. Ia bisa membuat pendengarnya tidak beranjak dari tempatnya meski diguyur hujan. Kemampuan pidatonya juga bisa membuat orang yang bercerai-berai menjadi terkumpul rapat. Dan, seperti diceritakannya dalam buku “Bung Karno, Penyambung Lidah Rakyat”, ia sanggup membuat putri-putri keraton Solo berlarian mendengar pidatonya.

Di tengah pidato, tiba-tiba muncul ide dadakan Sukarno: ia melepas pecinya dan menyerahkan kepada salah satu putri keraton untuk berkeliling mengumpulkan uang untuk pergerakan. Banyak pemimpin negeri lain juga mengagumi kemampuan berpidatonya. Presiden Amerika Serikat kala itu, Richard M. Nixon, pernah mengatakan: “Ketika berada di Indonesia, saya pernah menyaksikan Sukarno berpidato di depan rapat raksasa.

Ia memukau seluruh pendengarnya lebih dari satu jam, dan mengakhiri pidatonya dengan berulang-ulang mengumandangkan pekik merdeka yang khidmat dan menggetarkan. Massa menjawabnya “Merdeka!” berulang-ulang kali pula sampai akhirnya berubah menjadi hiruk-pikuk histeris yang betul-betul hampir tidak dapat dipercaya.”

Jumat, 10 Agustus 2012

Rahasia Pemikat Setiap Pidato Zainudin MZ

Kabar meninggalnya KH Zainuddin MZ atau yang lebih dikenal dengan sapaan Kyai Sejuta Umat mengagetkan semua pihak.

Namun yang dirasakan adalah beliau seakan-akan masih tetap ada dan terus memberi pencerahan melalui rekaman ceramah-ceramahnya. Beliau penyampaian dakwahnya yang terasa khas.

Sebagaimana pernah dipaparkan republika.co.id, Zainuddin memang terkenal piawai berdakwah ke berbagai kalangan dengan bahasa sederhana.

Seperti dikutip dari  Dakwah dan Politik Dai Berjuta Umat, Zainuddin mengaku belajar pidato dengan menyontoh gaya pidato KH Syukron Ma'mun dari Pondok Pesantren Darul Rahman Jakarta. Menurut dia, gaya pidato KH Syukron sangat enak dan dapat dimengerti semua pendengar.

Selain mengutip gaya KH Syukron, Zainuddin juga belajar gaya pidato Buya Hamka, KH Idham Chalid, dan Soekarno, presiden pertama RI. Ia mengaku membaca buku-buku yang ditulis para tokoh ini. Dari Buya Hamka ia mempelajari gaya bahasa. Sementara dari Soekarno ia meniru gaya pidato yang berapi-api.

Sementara dari Idham Chalid ia mengagumi gaya pidato yang menggunakan logika berpikir yang logis. Di usia 17 tahun, ketika duduk kelas dua madrasah aliyah, Zainuddin mendapat tugas untuk mengisi pengajian di Cipete dan Cilandak.

Tak disangka-sangka, jamaah pengajian sangat menyukai khotbah Zainuddin. Padahal, ia akui, persiapannya biasa saja, dan membuat jamaah tertawa sesekali dalam isi ceramah itu. Dari sinilah bakat pidato Zainuddin makin terasah. Ia pun dapat undangan isi ceramah di sejumlah kampung di Jakarta.

Zainuddin yang nama lengkapnya Zainuddin Muhammad Zein adalah sosok asli Jakarta. Ia lahir di ibu kota pada 2 Maret 1951. Anak tunggal pasangan Turmudzi dan Zainabun ini sudah menampilkan bakat pidatonya sejak kecil. Tak jarang Zainuddin kecil naik ke meja berpura-pura pidato.

Ia menghabiskan masa kuliahnya di IAIN Syarif Hidayatullah. Sementara gelar doktor kehormatan mampir ke dirinya dari Universitas Kebangsaan Malaysia. Kemahiran Zainuddin berpidato menyeretnya ke dunia politik sejak masa Orde Baru.

Kamis, 09 Agustus 2012

10 Negara Penikmat Blog Pidato Sekolah

Betapa merasa sangat senangnya ternyata pidato sekolah sudah dimanfaatkan oleh berbagai pengunjung dari berbagai negara.
Negara-negara tersebut meliputi : Amerika. Jerman. Malaysia, Singapura, Brunei, Arab Saudi, Prancis, Georgia, Latvia.

Anda bisa lihat hasil peninjauannya berdasarkan statsitik dari google sebagai berikut.



Kasih tahu 1 orang teman Anda sekarang untuk mendapatkan contoh pidato di www.pidatosekolah.blogspot.com.

Tips Mudah Menyusun Teks Pidato Berbobot

Isi pidato harus disusun dengan kualitas yang berbobot. Karenanya, membuat teks pidato untuk dibacakan di depan orang banyak memang gampang-gampang susah.

Apalagi bila sebuah pidato tersebut harus berhubungan dengan tema tertentu yang bagi kita sendiri tidak begitu familiar.

Untuk mengatasi masalah tersebut, salah satu tips terpenting dalam membuat teks pidato adalah carilah sebanyak-banyaknya rujukan dari berbagai sumber sehingga isi pidato yang kita bawakan merupakan hal-hal terkini yang berhubungan dengan tema acara.

Sudah kita ketahui bersama bahwa buku merupakan sumber ilmu. Banyak hal baru yang dapat kita peroleh dengan membaca buku. Dengan demikian isi pidato yang disusun meskipun pendek namun sangat berbobot.

Rabu, 08 Agustus 2012

Memilih Teknik Pidato Yang Tepat

Pada saat akan membawakan pidato maka perlu dipertimbangkan teknik mana mana yang sekiranya tepat untuk dipilih.

Sebagaimana sudah menjadi pengetahuan bersama, ada empat teknik berpidato yang umum, meliputi :
(a) Metode Naskah, yaitu pidato yang digunakan untuk pidato resmi dan dibacakan secara langsung. Cara demikian dilakukan agar tidak terjadi kekeliruan, karena setiap kata yang diucapkan dalam situasi resmi, akan disebarluaskan dan dijadikan figur oleh masyarakat dan dikutuip oleh media massa;

(b) Metode Menghafal, yaitu naskah yang telah dipersiapkan sebelumnya bukan untuk dibaca, melainkan untuk dihafal;

(c) Metode Spontanitas, yaitu metode pidato yang tidak dilakukan persiapan/pembuatan naskah tertulis terlebih dahulu. Biasanya dilakukan hanya oleh orang-orang yang akan tampil secara mendadak;

(d) Metode Penjabaran Kerangka, Teknik berpidato dengan menjabarkan materi pidato yang terpola secara lengkap adalah teknik yang sangat dianjurkan dalam berpidato. Maksud dari terpola yaitu materi yang akan disampaikan harus disiapkan garis-grais besar isinya dengan menuliskan hal-hal yang dianggap paling penting untuk disampaikan.

Sekarang Anda sudah tahu mana ara yang paling tepat yang akan Anda pilih.

Sampel Contoh Pidato

-------------------------------------------------------------
Lihat disini! Sampel Contoh Pidato Setahun Penuh
-------------------------------------------------------------



|    Daftar Isi  Sampel Contoh Pidato   |
-------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------

Daftar Isi

Inilah yang akan Anda dapatkan pada Ebook "Pidato Upacara Setahun Penuh Membentuk Pribadi Murid Hebat" contoh pidato untuk upacara bendera setahun penuh terdiri dari 52 materi pidato :
  1. Tema Tata Tertib ; Judul : Indahnya Mentaati Tata Tertib Sekolah
  2. Tema Motivasi ; Judul : Persiapan Menghadapi Hidup Penuh Persaingan
  3. Tema Motivasi | Bekal Hidup ; Judul : Kunci Sukses Meraih Keberhasilan Dunia dan Akherat
  4. Tema Ujian Akhir Nasional ; Judul : Bersiaplah Menghadapi Ujian Nasional
  5. Tema Jauhi Narkoba ; Judul : Bahaya Mengkonsumsi Narkoba
  6. Tema Motivasi | Cita-cita ; Judul : Seberapa Besar Cita-citamu Menentukan Seberapa Besar Kesuksesanmu
  7. Tema Motivasi | Persiapan Menghadapi Persaingan Kerja ; Judul : Menyiapkan Diri Memenangkan Dunia Kerja Penuh Persaingan
  8. Tema Disiplin ; Judul : Indahnya Menerapkan Disiplin
  9. Tema Globalisasi ; Judul : Persiapan Diri Menghadapi Pengaruh Globalisasi
  10. Tema Pemanasan Global | Global Worming ; Judul : Mengatasi Bahaya Pemanasan Global
  11. Tema Hari Sumpah Pemuda ; Judul : Memaknai Sumpah Pemuda Membangun Semangat Perbaikan
  12. Tema Hari Kebangkitan Nasional ; Judul : Membangun semangat untuk meningkatkan kemampuan diri
  13. Tema Kegiatan Upacara Bendera ; Judul : Memaknai Upacara Bendera Memelihara nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme
  14. Tema : Motivasi | Pengembangan Diri ; Judul : Mengatasi Malas
  15. Tema : Motivasi | Pengembangan Diri ; Judul : Hidup Adalah Pilihan
  16. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan Diri ; Judul pidato: Membangun Hidup Mandiri
  17. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan diri ; Judul pidato : Membangun Rasa Optimis
  18. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan diri ; Judul pidato: Tangga Keberhasilan
  19. Tema pidato : Pengaruh lingkungan ; Judul pidato: Memilih Teman Bergaul Yang Benar
  20. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan diri ; Judul pidato : Menjemput Kesuksesan
  21. Tema pidato : Motivasi | Perubahan diri ; Judul pidato : Ubah Pikiran Maka Hidup Akan Berubah
  22. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan diri ; Judul judul : Wajib Jadi Orang Berhasil
  23. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan diri ; Judul pidato : Melihat Kegagalan Untuk Memicu Semangat Belajar
  24. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan diri ; Judul pidato : Kita Harus Mandiri
  25. Tema pidato : Bahaya Narkoba ; Judul pidato : Bahaya Mengkonsumsi Narkoba
  26. Tema pidato : Menjaga Kesehatan ; Judul pidato : Jagalah Kesehatan Dengan Pola Hidup Sehat
  27. Tema pidato : Kenakalan Remaja ; Judul pidato : Keluarga Tempat Pertama Untuk Bersosialisasi
  28. Tema pidato : Manfaat Ilmu ; Judul pidato : Kunci Sukses Meraih Keberhasilan Dunia dan Akherat
  29. Tema pidato : Dampak Televisi ; Judul pidato : Jangan Lengah Menyikapi Pengaruh Tayangan Televisi
  30. Tema Pidato : Perilaku Terpuji | Etika ; Judul pidato : Indahnya Memiliki Sopan Santun
  31. Tema pidato : Kemana Setelah Lulus Sekolah | Paska Kelulusan ; Judul pidato : Menyiapkan Diri memenangkan Dunia Kerja Penuh Persaingan
  32. Tema Pidato : Reboisasi | Pemanasan Global | Global Worming ; Judul pidato : Menghijaukan Bumi Menghalau Pemanasan Global
  33. Tema pidato : Motivasi | Pengembangan Diri | Membangun Karakter ; Judul pidato : Mari Bangun Karakter Secara Positif
  34. Tema pidato : Motivasi | Membangun Semangat Belajar ; Judul pidato : Membangun Semangat Belajar Menggapai Prestasi
  35. Tema pidato : Hari Sumpah Pemuda ; Judul Pidato : Menjadi Generasi Muda Pembawa Perubahan
  36. Tema pidato : Motivasi | Pengemangan Diri ; Judul pidato : Membangun Semangat Perubahan di Usia Muda
  37. Tema pidato : Akhlak dan Etika | Perilaku Terpuji ; Judul pidato : Bagaimana Berbakti Kepada Orang Tua
  38. Tema pidato : Hari Kartini ; Judul pidato : Menghidupkan Kembali Semangat Perjuangan Kartini Dalam Diri Kita
  39. Tema pidato : Hari Kartini ; Judul pidato : Pesan Perjuangan dari Kartini untuk Kaum Muda
  40. Tema pidato : Hari Pendidikan Nasional ; Judul pidato : Memaknai Hardiknas Untuk Membangkitkan kembali Semangat Belajar dan Perbaikan Diri
  41. Tema pidato : Hari Kemerdekaan RI | HUT RI ; Judul pidato : Makna Hari Kemerdekaan Untuk Diri Sendiri
  42. Tema pidato : Menghadapi Ujian Nasional ; Judul pidato : Langkah-langkah Sukses Menghadapi Ujian Nasional
  43. Tema pidato : Bahaya Merokok ; Judul pidato : Menyadari Bahaya Merokok Yang Mengancam Kesehatan Tubuh
  44. Tema pidato : Bahaya Rokok ; Judul pidato : Memaknai Peringatan Hari Anti Rokok Sedunia
  45. Tema pidato : Maulid Nabi ; Judul pidato : Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw : Menjadi Pribadi yang Sopan Santun
  46. Tema pidato : Politik ; Judul pidato : Kiat Memilih Wakil Rakyat Yang Amanah dan Bertanggung jawab
  47. Tema Pidato : Pengembangan Diri | Motivasi ; Judul pidato : Langkah Meningkatkan Harga Diri Agar Tidak Diremehkan
  48. Tema pidato : Peringatan Isra Mi’raj ; Judul pidato : Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad Saw sarana menyelami makna Perintah Sholat
  49. Judul pidato : Isi Kegiatan Bulan Ramadhan Ini Dengan Belajar Penuh Semangat ; Tema pidato : Bulan Ramadhan
  50. Judul pidato : Semua Punya Kecerdasan, Tidak Ada Anak Bodoh ; Tema pidato : Motivasi
  51. Judul pidato : Memanfaatkan Kehebatan Teknologi Internet Secara Positif ; Tema pidato : Pengaruh Internet
  52. Judul pidato : Mengawali Tahun Ajaran Baru dengan Semangat Baru Menjadi Jauh Lebih Baik ; Tema pidato : Tahun Ajaran Baru
Dengan membaca satu demi satu judul pidato diatas mungkin sudah mulai tergambar beberapa target di dalam benak Anda.




|    Daftar Isi  Sampel Contoh Pidato   |
-------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------

Produk

Anda bisa memesan sekarang juga Ebook "Pidato Upacara Setahun Penuh Membentuk Pribadi Murid Hebat".

Sebuah buku yang dikemas dalam bentuk e-book (Elektronik Buku) dan tidak mengurangi kebermaknaan dan kualitas isi di dalamnya.

Buku dihadapan Anda ini adalah koleksi contoh pidato yang cukup untuk dibawakan SETAHUN PENUH dengan rangkaian kalimatnya sudah dirancang dengan melibatkan teknik-teknik hipnotis.

Inilah yang membedakan contoh pidato dalam buku ini dengan yang lainnya dan sengaja dikonsep secara matang supaya pidato yang dibawakan bisa benar-benar berdampak pada perubahan pribadi siswa dan pencapaian tujuan-tujuan lainnya yang ditetapkan sekolah.



|    Daftar Isi  Sampel Contoh Pidato   |
-------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------

Kegiatan Sekolah

Kegiatan sekolah tentu sangat positif buat kamu karena bisa secara tidak terasa dapat mengubah mental dan sikap kamu.

Kegiatan sekolah akan membangun karakter kamu yang bisa mengantar kamu kepada kebutuhan kualitas manusia yang di butuhkan untuk kesusksesan masa depan kamu.

Semangatlah untuk ikut satu atau beberapa kegiatan sekolah. Cobalah untuk aktif dan tempa-lah dirimu disana.

Berbagilah dokumentasi kegiatan sekolah kepada teman-teman kamu, di Facebook.

Banyak kegiatan misalnya :

Bela Diri


Paskibraka
 


Pramuka


----------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------